Jangan Pinjamkan Gunting Kuku ke Orang Lain

Menggunakan gunting kuku atau berbagi peralatan perawatan kuku tidak semestinya dilakukan.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 12 Nov 2015, 14:30 WIB
Menggunakan gunting kuku atau berbagi peralatan perawatan kuku tidak semestinya dilakukan.

Liputan6.com, Jakarta Menggunakan gunting kuku atau berbagi peralatan perawatan kuku tidak semestinya dilakukan. Selain memicu infeksi, juga menularkan jamur kuku (Onikomikosis).

Seperti disampaikan Direktur Klinik Medivit, dr Margareta Indah Maharani, SpKK, jamur kaki disebabkan oleh jamur dermofit, jamur ragi (candida) yang menular dan sulit disembuhkan.

Ada 3 tanda khusus jamur kuku, seperti perubahan warna kuku menjadi putih kekuningan, kuku menebal, dan kuku mudah patah, pecah, retak.

"Menjaga kebersihan diri termasuk tidak meminjamkan gunting kuku ke orang lain. Begitu juga saat kita berada di luar seperti di salon, bawa sendiri peralatannya karena kita tidak tahu, apakah peralatan orang lain steril atau tidak," katanya.

Menurut Margareta, bila peralatan kebersihan kuku tidak dijaga dengan baik, spora jamur bisa menempel pada kikirnya. Dibersihkan begitu saja juga tidak mengangkat 100 persen jamur, apalagi bila berbagi gunting kuku.

"Jangan mau sharing gunting kuku. Walaupun hal ini kerap dianggap sepele, kuku menjadi bagian estetika tubuh yang tidak terpisahkan dari keseluruhan penampilan," katanya. (*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya