Liputan6.com, Jakarta Jelang pembukaan ajang D'Academy Asia pada 16 November mendatang, sejumlah peserta dari berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam telah datang ke Indonesia.
Mereka akan berkompetisi menunjukan kebolehannya beradu keindahan dalam berdendang dangdut melawan peserta dari Indonesia. Merespon kedatangan para kompetitornya tersebut, Lesti D'Academy sangat antusias menyambut kedatangan pedangdut dari tiga negara.
Mengetahui Malaysia sangat kental dan piawai dengan musik melayunya yang dapat membantu kombinasi dengan dangdut, Lesty menanggapi itu dengan santai. Ia merasa yakin dan percaya akan kemampuan yang dimiliki pedangdut Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan, cewek dengan tubuh mungil ini memiliki strategi khusus untuk tampil lebih unggul dari peserta Malaysia yang piawai menyanyikan lagu cengkok melayu.
"Kita juga punya dong musik tradisional lainnya yang cocok banget sama dangdut. Lesti kan bisa pakai cengkok sunda yang memang kental banget sama Lesti," ujar Lesti di Studio 3 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, (12/11/2015).
Meski begitu, Lesti mengakui bahwa peserta dari Malaysia akan menjadi lawan terberatnya di D'Academy Asia kali ini. Untuk itu ia akan menggunakan kesempatan latihannya dengan semaksimal mungkin.
"Pasti dong kita jangan anggap remeh yang lain-lainnya. Malaysia itu penyanyi dangdutnya top-top juga lho. Pokoknya aku bakal latihan terus deh buat persiapin D'Academy Asia," pungkas Lesty. (Cho/fei)
