Liputan6.com, Jakarta Semestinya, gala premiere film anyar selalu diisi dengan senyum para pemain yang terlibat di dalamnya. Namun, hal itu tak berlaku bagi Ega Olivia. Wajahnya terlihat muram dan sedih kala ia mendatangi peluncuran film Heartbeat di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Ega menuturkan, ia sedih lantaran tak bisa menyelesaikan seluruh kewajiban syuting. Ia sempat tak muncul di beberapa scene lantaran terjadi miss komunikasi dengan kru.
Advertisement
"Setiap kerja pasti ada miss. Di film ini banyak yang aku pelajari. Beruntung aku dapat film sama orang-orang yang sabar. Ada beberapa scene yang aku nggak bisa selesaikan. Karena aku ada kegiatan lain. Aku mohon maaf di situ," kata Ega membuka obrolan.
Ia merinci, dalam kontrak kerja, Ega harus menjalani syuting yang berakhir pada 27 Juni 2015. Namun, hingga tanggal yang ditentukan, syuting belum juga rampung sedangkan Ega sudah memiliki kontrak dengan kegiatan lainnya.
"Akhirnya pihak sutradara minta waktu tambahan. Tapi saat itu aku sudah terima pekerjaan lain. Sedih sih, Sebagai pemain kan aku nggak cuma memikirkan honor, tapi harus menyelesaikan peran sebaik-baiknya," cetus dia.
Kejadian ini membuat Ega belajar tentang pengaturan waktu di dunia perfilman. Ke depan, ia tak mau mengambil pekerjaan dengan rentan waktu yang berdekatan. (Ras/Mer)
