Liputan6.com, Paris - Korban serangan teror yang terjadi di pusat Kota Paris, Prancis, pada Jumat, 13 November 2015 malam waktu setempat terus bertambah. Saat ini dilaporkan setidaknya ada 140 korban meninggal dunia.
Atas serangan ini, Presiden Prancis Francois Hollande menyatakan negara itu dalam kondisi darurat. Ia memerintahkan pejabat berwenang untuk menutup perbatasan.
Seperti dilansir The Guardian pada Sabtu (14/11/2015), serangan yang paling mematikan adalah 100 orang tewas ketika pria bersenjata melepaskan tembakan di tengah-tengah konser grup rock AS di klub malam Bataclan. Polisi kemudian menyerbu tempat tersebut dan menewaskan 3 orang pelaku.
Pejabat setempat mengatakan penembakan terjadi di 2 restoran dan 2 ledakan terdengar di dekat Stadion Stade de France, tempat pertandingan sepak bola antara Prancis dan Jerman sedang berlangsung.
Seorang pejabat polisi mengatakan 2 bom bunuh diri yang terjadi di dekat stadion tersebut menewaskan 3 orang. (Nil/Ado)**
Korban Tewas Teror Paris Bertambah Jadi 140 Orang
Serangan paling mengerikan adalah ketika pria bersenjata menembakkan peluru membabi buta di 2 restoran Kota Paris.
diperbarui 14 Nov 2015, 08:11 WIBSituasi di salah satu restoran yang diserang di Kota Paris, Prancis, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat. (Reuters)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Resep Ayam Kecap Pedas Manis, Sajian Nikmat yang Menggugah Selera
Nenek 79 Tahun Viral karena Bergaya Hidup Aktif, Olahraga 5 Kali Seminggu
6 Juta Data NPWP Bocor, Benarkah Pejabat Pemerintah Jadi Sasaran?
BRI Insurance Serahkan Klaim ke Pedagang Pasar Kutoarjo Korban Kebakaran, Ini Nilainya
Begini Cara Taubat yang Benar Menurut Ustadz Abdul Somad
Indonesia Entertainment Group Jalin Kerja Sama dengan Top Rank Boxing: Bakal Siarkan 20 Duel Tinju Seru di Indonesia
Kubu Nikita Mirzani Sorot Pengakuan Lolly Pakai Testpack akibat Masalah Hormon: Itu Lucu Sekali...
Menjaga Keharmonisan, Ini 5 Cara Mengatasi Perbedaan Karakter dengan Pasangan
Polisi Amankan Dokumen Milik Perusahaan Animasi di Jakpus terkait Kasus Penganiayaan Karyawan
Rahmaddian Shah: Menyebarluaskan Ideologi Pancasila Perlu Dilakukan ke Berbagai Daerah
Belajar Mengenali Kurangnya Rasa Syukur, Ini 7 Tanda yang Perlu Diketahui
Gubernur Olly Ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata Jelang HUT ke-60 Provinsi Sulut