Jet Tempur Prancis Lancarkan Serangan ke ISIS di Suriah

Pesawat tempur Prancis bersiap lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (REUTERS/ECPAD)

oleh Johan Fatzry diperbarui 16 Nov 2015, 12:00 WIB
20151116-Pesawat-Jet-Tempur-Prancis-Reuters
Pesawat tempur Prancis bersiap lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (REUTERS/ECPAD)
Pesawat tempur Prancis bersiap lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (REUTERS/ECPAD)
Jet tempur Prancis bersiap lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (Dailymail)
Jet tempur Prancis bersiap lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (Dailymail)
Jet tempur Prancis saat lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (Dailymail)
Jet tempur Prancis saat lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (Dailymail)
Pesawat tempur Prancis bersiap lepas landas dari lokasi yang dirahasiakan menuju Suriah (16/11). Prancis akan melakukan penyerangan ke ISIS sebagai tindakan Prancis menanggapi aksi penyerangan di Paris yang menewaskan lebih dari 130 orang. (REUTERS/ECPAD)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya