Liputan6.com, Makassar - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Demokrat mengancam seluruh kadernya di Indonesia. Termasuk di Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan. Jika tidak mendukung pasangan calon (paslon) usungan pada pilkada serentak 2015, maka hak kader akan dicabut.
"Misalnya di Kabupaten Pangkep ini, jika ada kader demokrat yang tidak mendukung paslon nomor urut 4 pasangan Syamsuddin Hamid dan Syahban Sammana disingkat Sahabat, secara tegas akan dicabut haknya sebagai kader," ujar Wakil Sekretariat Jenderal DPP Demokrat Hinca Panjaitan.
Hinca didampingi Wakil Sekjen DPP Demokrat A Timo Pangeran saat menghadiri pertemuan kader Demokrat di Pangkep, Senin (16/11/2015).
Sementara Wakil Ketua Umum DPP Demokrat Djafar Hafsah memastikan seluruh mesin partai telah dipanaskan demi kemenangan pasangan Sahabat untuk pertarungan pilkada pada 9 Desember mendatang.
"Sahabat menang, nomor 4 lanjutkan," teriak Djafar diikuti sahutan dari para kader Demokrat yang hadir dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Kehadiran jajaran petinggi pusat partai berlambang mercy, tutur Djafar, sebagai wujud dukungan penuh kepada pasangan yang populer dengan nama Sahabat itu.
Calon bupati Pangkep Syamsuddin A Hamid mengungkapkan kebanggaannya atas kehadiran para petinggi Demokrat. Ia berharap kunjungan itu juga bisa menjadi spirit baru bagi kader Demokrat di Kabupaten Pangkep.
"Kami butuh semangat dan energi baru agar 9 Desember nantinya menjadi momen kemenangan untuk usungan Demokrat," ucap Syamsuddin.
Sebagai petahana, ia mengklaim memiliki pengalaman yang lebih mapan dan menjanjikan permasalahan kelistrikan di kepulauan Pangkep dapat terselesaikan pada periode kali ini. Ia optimistis dapat meraih kemenangan berbekal soliditas seluruh kader Demokrat.
Usai berjumpa para kader Demokrat di Pangkep, rombongan Sekjen DPP Demokrat melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Barru, Sulsel, yang juga menyelenggarakan pilkada serentak tahun ini. Demokrat mengarahkan dukungan kepada pasangan Malkan Amin dan A Salahuddin yang disingkat Macora.
Kedatangan rombongan yang jumlahnya sekitar 100 orang menggunakan 52 mobil roda empat dan 1 bus. Menurut Malkan Amin, rombongan itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi pasangan Macora sebagai wujud restu secara penuh partai Demokrat kepada mereka.
"Saya tidak akan mempermalukan partai yang besar ini," ujar Malkan Amin di hadapan seluruh kader sambil menyatakan optimistis memenangkan pilkada. (Din/Sss)