Liputan6.com, Jakarta Martin Sheen, ayah Charlie Sheen, menyatakan bangga terhadap keberanian putranya mengungkap kondisi kesehatannya.
"Aku tak percaya menyaksikan tingkat keberaniannya mengungkap rahasia terdalam dan terkelamnya. Dan itu adalah putraku," ucap pria yang juga berprofesi sebagai aktor dan telah lama menjadi aktivis AIDS ini setelah menonton tayangan pengakuan Charlie.
Advertisement
Martin juga mengatakan anak lelakinya itu telah mempersiapkan momen itu selama berbulan-bulan dengan dukungan penuh dari keluarga.
"Dia selalu mundur dan mundur lagi karena mungkin rasanya seperti akan menghadapi hukuman mati," kata Martin, dikutip Naples Daily News, di Florida, Selasa petang lalu.
"Itu adalah hal tersulit yang pernah dia lakukan," komen Martin mengenai keputusan Charlie untuk tampil dalam sesi wawancara dengan Today dan mengakui dirinya didiagnosis terkena virus HIV.
Martin sempat menawari untuk menemani putranya dalam sesi wawancara itu. Tapi Charlie memilih untuk melakukannya sendiri, dilansir dari laman Today, Kamis (19/11/2015).
"Kuharap hari ini adalah awal dari kehidupan Charlie sebagai pria yang bebas," tandas Martin.