Liputan6.com, London - Sebuah aksi ngawur diperlihatkan seorang pemuda bernama Jamie Simmonds di London, Inggris. Pria berusia 21 tahun ini sengaja melakukan aksi wheelie atau mengangkat roda depan di depan polisi lalu lintas yang sedang berjaga.
Saat melakukan aksinya, Simmonds mengenakan kaus bertuliskan 'Can't Catch Me' atau tidak bisa tangkap aku serta tidak mengenakan helm. Aksinya ini dilakukan saat kondisi lalu lintas sedang ramai sehingga polisi kesulitan untuk mengejar.
Simmonds berhasil lolos dari polisi yang mengejar dalam kecepatan tinggi. Sebagai buronan, pemuda ini juga melepas plat nomor agar sulit dilacak.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir Dailymail, Jumat (20/11/2015), polisi lantas mencoba menelusuri via internet dan akhirnya menemukan rekaman pada akun Facebook serta Youtube. Rekaman ini menampilkan berbagai aksi yang jauh lebih berbahaya yang pernah dilakukan Simmonds sebelumnya.
Bermodal informasi dari jagat maya, pihak berwajib lantas menggerebek rumah pemuda ini di Hayes, London Barat. Simmond lantas diadili dengan dakwaan berkendara secara berbahaya.
Atas aksinya ini, hakim di pengadilan Isleworth Crown Court menjatuhkan vonis penjara selama enam bulan serta larangan berkendara selama dua tahun. Agar jera, skuter yang biasa digunakan untuk aksi wheelie oleh Simmond juga dirusak oleh pihak berwajib.
(ysp/sts)
