Liputan6.com, Jakarta - Langkah Microsoft untuk merilis Windows 10 Mobile nyatanya tidak mendongkrak penjualan Windows Phone yang semakin merosot. Pangsa pasar Windows Phone pada kuartal ketiga tahun ini hanya 1,7 persen.
Padahal, pada tahun lalu di kuartal yang sama Windows Phone berhasil memiliki pangsa pasar sebesar 3 persen. Informasi ini sendiri diperoleh dari hasil laporan perusahaan analis Gartner beberapa waktu lalu.
"Kendati Microsoft telah mengumumkan Windows 10, kami masih berharap market share smartphone Windows akan mendapat porsi kecil dari keseluruhan sistem operasi yang ada di pasaran," ujar Roberta Cozza, Research Director Gartner, seperti dikutip dari laman Digital Trends, Sabtu (21/11/2015).
Baca Juga
Advertisement
Dari laporan tersebut diketahui bahwa Windows Phone hanya berhasil terjual 5,8 juta unit di seluruh dunia pada kuartal ketiga tahun ini. Jumlah ini menurun jauh dari tahun sebelumnya yang mencapai 9 juta unit.
Sebenarnya, Microsoft sedang bersiap untuk merilis dua perangkat Windows Phone terbarunya, yakni Lumia 950 dan 960 XL. Keduanya akan menjadi Windows Phone pertama yang menggunakan Windows 10.
Kendati demikian, beberapa pihak menilai bahwa dua smartphone tersebut belum mampu menolong penjualan Windows Phone. Hal ini dikarenakan kedua produk itu dibanderol dengan harga yang sangat tinggi.
Sampai saat ini Microsoft belum memberikan kepastian waktu kehadiran pembaruan Windows 10 Mobile di perangkat Windows Phone lawas. Sekadar informasi, harga pre-order untuk Lumia 950 di Indonesia dibanderol Rp 8.999.000.
(dam/isk)
