Tokoh Papua: Setya Novanto Harusnya Dapat Pelatihan Bela Negara

Neles pun melanjutkan, bahwa PT Freeport Indonesia seharusnya juga diajak berdialog dengan masyarakat Papua.

oleh Katharina Janur diperbarui 22 Nov 2015, 05:45 WIB
Dengan mata berkaca-kaca Setnov menyangkal telah mencatut nama Presiden RI untuk meminta saham kepada PT Freepot.

Liputan6.com, Jayapura - Nama Ketua DPR Setya Novanto ramai jadi perbincangan setelah mencuat dugaan pencatutan nama presiden dan wakil presiden terkait PT Freeport Indonesia.

Tokoh agama Papua, Pastor Neles Tebay pun ikut memberikan komentar atas hal ini. Neles menyebutkan seharusnya Setya Novanto mendapatkan pelatihan bela negara, seperti yang sedang digembar-gemborkan pemerintah di Jakarta.

“Setya Novanto itu perlu diberikan pelatihan dan pembelajaran lebih dalam tentang bela negara. Dia wakil dari rakyat seluruh Indonesia yang saat ini duduk sebagai pimpinan DPR. Memang betul, kapasitas dia di sana yang seharusnya lebih intens memikirkan rakyat Indonesia, bukan hal yang lain,” kata Neles di acara dialog interatif bertema “Menagih Janji Presiden” di Papua, Sabtu 21 November 2015.

Neles pun melanjutkan, bahwa PT Freeport Indonesia seharusnya juga diajak berdialog dengan masyarakat Papua.

Neles pun meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi menepati janji seperti yang pernah dijanjikan dalam kunjungannya ke Papua.

"Salah satu janji itu adalah melakukan dialog antara Jakarta dan Papua. Seharusnya pemerintah pusat tak alergi akan kata dialog ini. dalam dialog nantinya, perusahaan seperti Freeport tetap akan dilibatkan, sehingga kita akan mengetahui bersama apa yang sebenarnya sedang terjadi," kata Neles. (Ron/Vra)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya