Liputan6.com, Jakarta Kedermawanan hati Jack Swanson, bocah berusia 7 tahun asal Texas, Amerika Serikat, berbuah manis. Karena menyumbangkan tabungannya untuk masjid yang menjadi korban vandalisme, ia mendapat kejutan dari komunitas Muslim pengurus masjid tersebut.
Tadinya Jack berencana mengumpulkan tabungan untuk membeli gawai yang sudah lama diimpikannya. Namun, di tengah ia mengumpulkan uangnya, ibunya Laura menceritakan bahwa ada masjid di sekitar tempat tinggalnya yang menjadi korban vandalisme. Aksi tersebut diduga sebagai respons sejumlah orang atas serangan di Paris oleh kelompok radikal ISIS pekan lalu.
Advertisement
Hati Jack pun tergugah untuk menyumbangkan seluruh tabungannya yang berjumlah 20 Dollar Amerika Serikat itu ke masjid. Meski hanya 20 Dollar AS, menurut para pengurus masjid, jumlah itu bernilai 20 juta Dollar AS bagi komunitas Muslim di sana.
Alhasil dari kebaikan hatinya, Jack pun mendapat ucapan terima kasih dalam bentuk kejutan spesial. Jack mendapatkan gawai yang telah lama diimpikannya dari komunitas Muslim di sana.
Seperti dikutip dari Metro.co.uk, Sabtu (21/11/2015), di dalam paket tersebut, terdapat tulisan, "Dear Jack, kamu menabung untuk membeli gawai. Namun masjid dekat rumahmu menjadi korban vandalisme sehingga kamu menyumbangkan tabunganmu untuknya. Atas kedermawanan dan kebaikan hatimu, silakan nikmati gawai ini sebagai wujud terima kasih kami. Komunitas Muslim Amerika."
Pemberian itu berasal dari Arsalan Iftikhar, pengacara HAM internasional, penulis dan editor untuk The Islamic Monthly Magazine. Ia tergugah karena kebaikan hati bocah kecil yang mengharukan itu.
