Liputan6.com, Kairo - Sebuah bom mobil meledak di luar sebuah hotel tempat para hakim pemilu di Sinai Utara, Mesir. Korban jiwa pun berjatuhan akibat insiden tersebut.
"3 orang tewas dan 12 lainnya luka-luka," ujar pihak keamanan dan sumber-sumber medis seperti dikutip dari Reuters, Selasa (23/11/2015).
Advertisement
Ledakan di ibukota Provinsi al-Arish itu terjadi sehari setelah putaran kedua pemilihan parlemen ditutup. Televisi pemerintah Mesir juga melaporkan kejadian tersebut.
Setidaknya 1 polisi tewas dan 2 hakim terluka.
"Seorang pembom bunuh diri mencoba untuk mendorong sebuah bom mobil ke hotel sebelum pasukan keamanan melepaskan tembakan ke arah mereka yang menyebabkan mobil meledak," beber sumber-sumber keamanan.
Sejauh ini belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas insiden ledakan bom mobil tersebut.
Afiliasi ISIS di Provinsi Sinai, Mesir sebelumnya dilaporkan telah melakukan serangan serupa di wilayah tersebut sebagai bagian dari upaya untuk menggulingkan pemerintah Kairo.
Televisi negara dan sumber-sumber keamanan mengatakan sebuah bom mobil pertama meledak, kemudian ledakan kedua menghantam wilayah itu sekitar sepuluh menit kemudian.
Ambulans bergegas ke tempat kejadian, yang ditutup oleh tentara dan polisi, kata sumber-sumber keamanan. (Tnt/Ein)
