Liputan6.com, Essex - Seorang direktur perusahaan ditangkap polisi setelah bersembunyi di dalam lemari tidak lama setelah ia menghancurkan Range Rover yang dikendarainya. Mobil itu ringsek menabrak pohon saat dikemudikan dalam keadaan mabuk.
Melansir Express, direktur perempuan itu bernama Kerry Spencer, 44 tahun. Sebelum mengemudi, ia ketahuan menenggak dua botol anggur. Lebih parahnya lagi, ia mengemudi dengan membawa tiga orang anak kecil.
Menurut penuturan saksi mata, mobilnya anjlok keluar jalan dan menaiki trotoar. Tidak mampu menguasai kendaraan, Range Rover pun berhenti setelah menabrak sebatang pohon yang ada di sebuah taman kota Essex, Inggris.
Baca Juga
Advertisement
Sebagaimana terlihat pada foto, Range Rover itu ringsek bagian depannya. Bumper copot, fender depan sebelah kiri pun hancur. Meski begitu, kerusakan yang dialami tidak begitu parah. Terlihat dengan kaca depan yang masih utuh.
Tidak dijelaskan berapa kecepatan mobil seharga 35 ribu pound sterling atau sekira Rp 718 juta ini saat menabrak pohon.
Proses pengadilan pun dilakukan dengan cepat. Hakim memutuskan Spencer tidak boleh mengemudi selama 30 bulan, dikurangi 30 minggu jika ia mengambil kursus mengemudi. Ia juga didenda sebesar 465 pound sterling atau sekira Rp 9,5 juta.
(rio/ian)