Liputan6.com, Jakarta - Seorang waria bernama Muhammad Safrizal alias Shella Aprilia (27) ditemukan tewas di Jembatan Supriadi II RT 001/001 Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur dini hari tadi sekitar pukul 01.40 WIB. Sejumlah luka tusuk ditemukan di jenazahnya.
"Ada luka tusuk di bagian rusuk kiri dan paha kiri. Kami belum tahu motifnya, masih kami selidiki," ujar Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Husaima di Jakarta, Rabu (25/11/2015).
Sebagai langkah awal penyelidikan, polisi pun meminta keterangan dari saksi yang pertama kali menemukan Shella tak bernyawa. Mereka, yakni Zainul (24) dan Yurmadi (49).
Baca Juga
Advertisement
Dia mengatakan, saksi Zainul sempat mendengar suara teriakan orang minta tolong dari atas jembatan. Saat itu saksi berada di bawah jembatan.
"Selanjutnya dia (Zainul) naik ke atas jembatan dan melihat korban sedang duduk di atas trotoar dengan motor miliknya tergeletak di samping korban," jelas mantan Kapolsek Jagakarsa itu.
Gelagat Aneh 2 Pria
Husaima menerangkan, Zainul pun mengaku sempat melihat 2 pria dengan gelagat aneh di dekat lokasi terkulainya korban. Saat dirinya menemukan Shella, 2 pria itu pun langsung tancap gas, berboncengan menggunakan motor jenis matic.
"Tidak jauh dari lokasi korban, saksi melihat ada dua orang laki-laki dengan menggunakan sebuah motor matic dan kemudian kabur," tutur dia.
Shella diduga bukan korban pencurian dengan kekerasan atau perampokan. Ini karena barang-barang berharga miliknya berupa satu unit Honda Beat putih, tas wanita, dan sebuah tablet elektronik ditemukan di dekat jasadnya.
"Tidak ada benda milik korban yang hilang. Barang bukti telah kita amankan," ujar dia.
Guna kepentingan penyelidikan, jasad waria yang diduga sehari-hari menjajakan diri di kawasan Pasar Rebo itu dibawa ke RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk diperiksa tim forensik.
"Saat ini korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati guna dilakukan visum," pungkas Husaima. (Ndy/Mut)