Lulung: Saya Tidak Takut Lagi Diperiksa Bareskrim Soal UPS

Empat kali diperiksa Bareskrim, Lulung menyebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang bertanggung jawab dalam dugaan korupsi ini.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 25 Nov 2015, 15:54 WIB
Haji Lulung melambaikan tangan kepada awak media usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/04/2015). Haji Lulung berharap kasus korupsi UPS segera terungkap. (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait dugaan korupsi uninterruptible power supply (UPS). Pria yang akrab disapa Haji Lulung itu mengaku sudah tidak takut lagi menjalani pemeriksaan.

"Nggak ada rasa takut lagi. Karena sekarang saya sudah ngerti posisi saya, teman-teman saya, tersangka, Bappeda, BPKAD, dan lainnya," ujar Lulung saat dikonfirmasi, Rabu (25/11/2015)

Lulung memang sudah menjalani 4 kali pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus ini. Dari pemeriksaan itu, Lulung menyebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bertanggung jawab dalam dugaan korupsi yang melibatkan dua anggota DPRD DKI Jakarta dan dua dari eksekutif.

Bareskrim Polri telah menetapkan 4 tersangka dari kasus dugaan korupsi UPS pada APBD 2014 itu. 2 Tersangka dari eksekutif, yakni Alex Usman dan Zaenal Soleman.

Alex diduga melakukan korupsi saat menjabat sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan UPS Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat. Sedangkan, Zaenal Soleman saat menjadi PPK pengadaan UPS Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat.

Kemudian 2 tersangka lain dari legislatif, yaitu Muhammad Firmansyah dari Fraksi Partai Demokrat. Lalu, Fahmi Zulfikar dari Fraksi Partai Hanura. Keduanya sama-sama menjabat di Komisi E DPRD DKI Periode 2009-2014. (Dry/Sun)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya