Android Masih Jadi Primadona di Asia Pasifik

Menurut laporan yang dirilis Opera, sistem operasi (OS) Android masih menjadi primadona di wilayah Asia Pasifik.

oleh Andina Librianty diperbarui 26 Nov 2015, 11:25 WIB
Google baru saja merilis daftar aplikasi terbaik untuk tahun 2014 di Google Play Store.

Liputan6.com, Jakarta - Menurut Laporan Q3 State of Mobile Advertising dari Opera Mediaworks dan Mobile Marketing Association (MMA), Asia Pacific (APAC) dan Oceania menunjukan transisi yang cepat dan jelas ke arah smartphone.

Smartphone berbasis sistem operasi (OS) Android masih menjadi primadona di wilayah Asia Pasifik. Berdasarkan laporan tersebut, Android masih menjadi OS unggulan di Asia Pasifik dengan 67,1 persen pangsa pasar. Tren ini berbeda jika dibandingkan Australia, di mana OS besutan Apple yaitu iOS memimpin dengan 68,5 persen pangsa pasar.

Sebagai perbandingan, Android di Australia mengantongi 30,7 dan feature phone sebesar 1 persen pangsa pasar. Sedangkan di Indonesia, lebih dari separuh pengguna ponsel masih menggunakan feature phone, demikian pula yang terjadi di Vietnam dan Filipina.

"Di antara negara-negara 'P6', Android merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan (67%). Namun, tingkat penggunaan feature phone yang tinggi juga ditunjukkan oleh Indonesia, Vietnam, dan Filipina (30.4%)," tulis Opera dalam keterangan resminya, Kamis (26/11/2015).

Enam negara 'P6' yang dimaksud adalah India, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Untuk Indonesia, kendati penggunaan feature phone masih tinggi, penggunaan perangkat mobile dan internet menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.

"Indonesia dilihat sebagai salah satu negara Asia Pasifik yang menunjukkan pertumbuhan penggunaan perangkat mobile dan internet yang signifikan. Hingga saat ini jumlah pengguna mobile internet sudah mencapai 93,16%," tulis Opera dalam laporannya.

(din/isk)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya