Liputan6.com, Jakarta - BMW Group Indonesia melaporkan raihan penjualan tahun ini dalam tren positif meski pasar otomotif nasional mengalami penurunan. BMW Seri 3 masih menjadi tulang punggung pabrikan Bavarian di pasar nasional.
"Kami masih tumbuh dibanding tahun lalu. Angka lengkapnya mungkin akan kami umumkan di akhir tahun. Ini bagus karena pasar otomotif nasional kini sedang turun," kata Jentri W. Izhar Vice President Sales BMW Group Indonesia di Plaza Indonesia, Jakarta, Jumat (27/11/2015).
Ia menyebut, beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya pertumbuhan penjualan BMW Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
"Pertama segmen premium yang tidak sensitif harga. Rata-rata pembelinya memiliki kemampuan, contohnya top management ataupun enterpreneur. Kedua banyak model baru yang kami perkenalkan, salah satunya Seri 7. Kami juga punya Seri 3 facelift," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Seri 3 yang dirakit di dalam negeri menjadi tulang punggung penjualan BMW Group Indonesia.
"Seri 3 kontribusinya paling besar 47 persen, Seri 5 posisi kedua dengan 17 persen, dan X5 12 persen," pungkasnya.
(ian/gst)
