Liputan6.com, Purwakarta- PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) meluncurkan bus berbahan bakar gas (Compressed Natural Gas/CNG) pada Jumat (27/11/2015) di pabrik mereka di Purwakarta, Jawa Barat. Bus ini dibuat untuk mengikuti tender TransJakarta Pemprov DKI.
Sebagaimana diketahui, Pemprov DKI sedang menggelar tender pengadaan bus TransJakarta sejak dua bulan yang lalu, di mana pengumumannya akan dilakukan pada Desember atau paling lambat Januari. Terdapat tiga pabrikan yang mengikuti tender ini.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Prasetyo Adi, Production Planning PT HMMI, meski mereka tidak mau mengomentari kualitas bus pabrikan, menurutnya Hino lah yang paling berpengalaman. "Kalau kami jelas, dari 2007 (sampai sekarang) unitnya masih operasi," ujarnya.
Meski terlihat optimistis, mereka juga berancang-ancang jika tender tersebut tidak berhasil dimenangkan. Strateginya, bus akan tetap diproduksi, tetapi akan dijual ke operator bus angkutan umum.
Saat ditanya apakah ada kemungkinan ekspor, menurut Adi hal tersebut tidak memungkinkan. "Mereka sudah punya industrinya sendiri. Misalnya Thailand, di sana kan sudah ada MRT (Mass Rapid Transportation), jadi susah," tambahnya.
Untuk diketahui, bus Hino CNG yang diproduksi ini adalah tipe RK CNG dengan kapasitas 80 penumpang. Bus punya mesin 6 silinder berkapasitas 7.961 cc yang dilengkapi turbocharger dan intercooler, bus ini hasilkan tenaga 256 Tk.
Dengan beberapa ubahan dari produksi 2007, rangka bus CNG ini dibanderol Rp 1,3 miliar. Sementara jika sudah dibuat dalam bentuk utuh, maka harganya mencapai angka Rp 2,1 miliar.
(rio/gst)