Sandy Tumiwa Ikhlas Dipenjara

Di dalam penjara Sandy Tumiwa mengaku banyak mendapat dukungan teman sesama penghuni sel.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 30 Nov 2015, 15:50 WIB

Liputan6.com, Jakarta Sandy Tumiwa sudah empat hari harus merasakan dinginnya di balik jeruji besi. Sandy ditangkap polisis sejak 26 November lalu karena kasus investasi bodong.

Suami Diana Limbong itu mencoba tegar menghadapi cobaan berat yang tengah dipikulnya. Meski awalnya kaget tidur di dalam bui, kini Sandy berusaha membiasakan diri.

Sandy Tumiwa dijenguk sang istri, Diana Limbong di Polda Metro Jaya. [Fotot: Sapto Purnomo/Liputan6.com]

"Awalnya sih iya kaget (tidur di penjara). Tapi saya ikhlas saja ketika berada di dalam," kata Sandy Tumiwa di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (30/11/2015).

Menurut Sandy, meski sudah empat hari di dalam sel, namun ia banyak mendapatkan pelajaran. Bahkan ia menganggap kalau di penjara seperti dalam sebuah pesantren.

Sandy Tumiwa (Liputan6.com/Sapto Purnomo)

"Di dalam dapat teman-teman baru yang support saya. Di dalam penjara saya belajar kayak pesantren," ujar mantan suami Tessa Kaunang tersebut.

Sandy juga mengikhlaskan untuk berpisah sementara waktu dengan Diana Limbong, wanita yang baru dinikahinya pada 16 Oktober 2015 lalu. "Saya ikhlasin semuanya," kata Sandy.

Sandy Tumiwa menangis

Sandy Tumiwa digelandang ke Polda Metro Jaya, pada 26 November 2015 karena kasus investasi bodong PT CSM Bintang Indonesia, di mana Sandy sebagai komisarisnya.  Salah satu pelapornya adalah Annisa Bahar.

Laporan tersebut kemudian ditingkatkan menjadi penyidikan pada 16 Juli 2012. Selain itu, penangkapan itu juga berdasarkan surat keterangan P-21 dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta pada 19 November 2015 terkait perkara salah satu tersangka penipuan, Astriana alias Cici, yang bekerja sama dengan Sandy. (Pur/fei)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya