Liputan6.com, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menerima Ketua Parlemen Georgia David Usupashvili beserta delegasi di Kompleks Parlemen, Selasa (1/12/2015). Pada kesempatan itu, parlemen Georgia ingin meningkatkan kerja sama dengan parlemen Indonesia.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyambut baik rencana peningkatan kerja sama tersebut.
"Bersilahturahmi dan membuka komunikasi hubungan, mereka menyampaikan ingin membentuk suatu grup kerja sama bilateral antara DPR dengan parlemen Georgia dan diharapkan bisa mendukung kerja sama yang lebih erat kedua parlemen di masa yang akan datang," kata Fadli Zon di Jakarta, Selasa 1 Desember 2015.
Ketua Parlemen Georgia, lanjut dia, juga menyampaikan undangan kepada DPR untuk bisa hadir ke negaranya dalam rangka peningkatan hubungan kerja sama tersebut.
Fadli yang saat ini menjadi Ketua Global Organization of Parliamentarians Against Corruption (GOPAC) juga mengajak parlemen Georgia untuk bisa ikut dalam organisasi antikorupsi ini.
Baca Juga
Advertisement
Dia menjelaskan Georgia, awalnya, bagian dari negara Uni Soviet. Hal inilah yang membuat hubungan kerja sama Indonesia dan Georgia belum tercipta.
"Dalam BKSP (Badan Kerja Sama Parlemen) belum ada dan kita ingin meningkatkan hubungan di bidang pariwisata, teknik dan militer. Karena mereka mempunyai banyak warisan dari zaman Uni Soviet," tutur dia.
"Tentu kita menyambut baik semua inisiatif yang datang dari negara manapun yang ingin bersahabat dengan Indonesia harus kita sambut baik," pungkas Fadli Zon.