Soal Logo Lima Cincin, KONI Semakin Terjepit

Polemik penggunaan logo lima cincin oleh KONI memang sudah mendapat sorotan dari IOC.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 03 Des 2015, 22:59 WIB
Logo KONI (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Polemik penggunaan logo lima cincin oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) mendapat sorotan dari mantan atlet Indonesia yang pernah berkiprah di Olimpiade. Mereka meminta KONI segera menanggalkan logo itu.

"Kami para atlet Olimpiade mendukung kebijakan Pemerintah untuk segera mengembalikan logo lima cincin kepada IOC (International Olimpic Comitte)," ujar salah satu mantan atlet Yudo, Krisna Bayu, saat jumpa pers di kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Jakarta, Kamis (3/12/2015).

Baca Juga

  • Intip Aksi Messi Kecil Cetak Gol Spektakuler
  • Ribery Kembali Tersandung Skandal Prostitusi
  • Rossi Bicara Masa Depannya di MotoGP


"Apabila Ketua KONI terpilih tidak cepat menyelesaikan, akan mengakibatkan kerugian bagi para atlet dan mengancam penyelenggaraan Asian Games 2018 di Palembang dan Jakarta," lanjutnya.

Polemik penggunaan logo lima cincin oleh KONI memang sudah mendapat sorotan dari IOC. Komite yang bertugas untuk mengorganisasi penyelenggaraan Olimpiade itu sudah memperingatkan KONI agar segera mencopot logo itu dan dikembalikan kepada National Olimpic Comitte (NOC) di Indonesia dalam hal ini KOI.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga sudah mengirim surat peringatan dengan No. 05876/MENPORA/XII/2015, Selasa (1/12/2015) kemarin. Surat itu isinya meminta KONI segera mengembalikan logo itu selambat-lambatnya 10 hari sejak mereka menerima surat peringatan.

"Apabila KONI tidak melaksanakan Surat Peringatan ini, Pemerintah melalui Menpora akan mengambil tindakan tegas berupa pengenaan sanksi administratif lebih berat sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan," demikian bunyi pernyataan resmi Kemenpora.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya