Liputan6.com, Jakarta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, menyambut baik keputusan UNESCO yang menetapkan tiga genre tari tradisi di Bali sebagai Warisan Budaya Dunia Tak Benda. “Saya mengapresiasi dan menyambut baik, bahwa kekayaan budaya Indonesia diakui sebagai kekayaan budaya dunia. Tentu ini membanggakan,” kata Menteri Anies yang juga menjadi Ketua Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO, di Yogyakarta beberapa waktu silam.
Hal senada juga diungkapkan ketua Harian KNIU Kemendikbud, Arief Rachman. Ia mengatakan, tanggal 2 Desember 2015 menjadi tanggal bersejarah di seluruh dunia, karena dalam sidang UNESCO di tanggal itu, tari Bali ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia Tak Benda dunia.
Baca Juga
Advertisement
“Selamat kepada bangsa Indonesia. Selamat kepada tari Bali. Mudah-mudahan Indonesia terus memberi bantuan dan dukungan terhadap kebudayaan di seluruh dunia. Sebab nilai-nilai kebudayaan yang dihormati di seluruh dunia melalui Tari Bali dan budaya Indonesia lainnya, dunia ini akan menjadi dunia yang berbudaya dan bermartabat,” ujar Arief Rachman.
Menurut informasi yang diterima Liputan6.com, Jumat (4/12/2015), respons positif juga diberikan masyarakat Indonesia melalui media sosial Kemendikbud. Di fanpage Facebook Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI misalnya, Edi Yuwono, seorang warga Bali memberikan komentarnya. “Dari bali untuk dunia. Semoga diberkati dan bermanfaat bagi kebaikan produk budaya dan tali-kasih warga asing yang berkunjung ke Indonesia kita. Aom Santi-santi Aom,” tulisnya.
Tak jauh berbeda dengan Edi, akun Facebook bernama Pak Suiyon juga memberikan komentarnya. Pak Suiyon berharap ke depannya akan bertambah banyak warisan budaya Indonesia yang menjadi warisan dunia. (*)
