Liputan6.com, Semarang - Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Joko Santoso, melaporkan akun Facebook yang dianggap merugikan dirinya. 3 akun tersebut diduga memalsukan akun dengan nick name Joko JOSS dan menyebarkan capture percakapan palsu melalui aplikasi WhatsApp.
Joko datang ke unit Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Jawa Tengah didampingi penasehat hukum Aris Septiyono SH. Adapun 3 akun yang dilaporkan masing-masing SSH (Sahabat Hendrar Prihadi), Guruh Saputra, dan Dico Tri Rosandi.
"Saya tidak menggunakan WhatsApp. Anehnya SSH, Guruh Saputra dan Dico Tri Rosandi menyebarkan percakapan yang menggunakan nick name sama dengan saya yakni Joko JOSS. Tentu hal ini sangat merugikan saya," kata Joko yang juga ketua tim pemenangan calon Walikota Sigit Ibnugroho.
Dalam akun FB tersebut, berita yang diposting adalah jika warga Kota Semarang dalam pemilihan berpikir pragmatis dan untuk memilih calon walikota harus dengan money politic.
Baca Juga
Advertisement
"Saya merasa terganggu karena pasca adanya postingan dari nick name Joko JOSS, banyak teman terutama tim pemenangan dari pasangan Sibagus mempertanyakan apa benar saya posting itu," kata Joko.
