Liputan6.com, Los Angeles - Star Wars: The Force Awakens diharapkan tak hanya kuat dalam menampilkan karakter protagonis. Akan tetapi, beberapa sosok antagonis yang akan muncul pun bisa menghidupkan film ini.
Lantas, siapa penjahat sebenarnya di film Star Wars: The Force Awakens? Menurut laman People melalui Ace Showbiz, Senin (7/12/2015), sosok jahat di film ketujuh Star Wars itu akan sedikit kompleks ketimbang dua trilogi sebelumnya.
Baca Juga
Advertisement
Dalam wawancara dengan People, beberapa pemain antagonis seperti Adam Driver, Gwendoline Christie, Domhnall Gleeson, dan Andy Serkis, berbagi sedikit mengenai peran jahat mereka. Diketahui, masing-masing tampil sebagai Kylo Ren, Captain Phasma, Jenderal Hux, dan Pemimpin Tertinggi Snoke.
Adam mengatakan tentang Kylo Ren secara tersirat bahwa karakternya itu hampir mendekati orang jahat dan secara moral merasa benar untuk berperilaku dengan cara tertentu, hingga terlihat jahat di mata orang lain.
Gwendoline menjelaskan bahwa Captain Phasma sebagai karakter keren ala Boba Fett dengan gaya yang mencolok dan sering memerintah tapi tidak selalu beraksi di barisan paling depan.
Domhnall memahami Jenderal Hux sebagai sosok yang terobsesi dengan kekuatannya sambil diam-diam menipu Kylo Ren. Sang aktor juga menganggap karakternya selalu ada di mana ia dibutuhkan.
Sementara itu, Andy Serkis tak berbicara banyak soal karakter Pimpinan Tertinggi Snoke. Ia cuma mengatakan kalau dirinya hanya terlibat di dalamnya. Meskipun begitu, Neal Scanlan selaku kepala penata efek yang menangani karakter Andy, berkata bahwa Snoke menjadi salah satu sosok dengan tampilan grafis komputer paling keren.
Disutradarai oleh J.J. Abrams, Star Wars: The Force Awakens melibatkan bintang-bintang seperti Harrison Ford, Mark Hamill, Carrie Fisher, Adam Driver, Daisy Ridley, John Boyega, dan Oscar Isaac. Star Wars: The Force Awakens dibuka di bioskop AS pada 18 Desember 2015. (Rul/Feb)