Selain Sidik Jari, 3 Hal Ini Membuat Tiap Orang Unik

Tidak ada manusia yang serupa bahkan sekalipun mereka kembar identik, pasti ada yang membuat mereka berbeda.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Des 2015, 12:15 WIB
Tidak ada manusia yang serupa bahkan sekalipun mereka kembar identik, pasti ada yang membuat mereka berbeda.

Citizen6, Jakarta Tidak ada manusia yang serupa. Sekalipun kembar identik, pasti ada yang membuat mereka berbeda. Perbedaan itu bisa kita temukan dari segi fisik, sifat, nasib, dan banyak yang hal yang membuat setiap manusia itu unik.

Salah satu cara mengidentifikasi perbedaan manusia yang telah dikenal sejak lama adalah sidik jari. Setiap manusia dilahirkan dengan sidik jari yang berbeda. Tak ayal dalam banyak kasus kejahatan sidik jari digunakan untuk mengidentifikasi pelaku kejahatan. 

Tidak hanya sidik jari, ada beberapa bagian tubuh yang bisa membuat kita berbeda dengan orang lain, perbedaannya 1 banding 7,2 milliar jiwa di muka bumi. Seperti dikutip dari Medical Daily, berikut beberapa bagian tubuh yang membuat manusia unik secara fisik.

1. Iris mata

Pernah melihat alat pendeteksi mata pada film bertema intelijen? Alat seperti ini sering kita temukan pada film intelijen, fungsinya sama seperti alat pelacak sidik jari untuk mengidentifikasi seseorang. Alat ini menggunakan iris mata manusia untuk mengidentifikasi. Kenapa iris?

Iris merupakan sebuah otot mata yang dapat mengatur ukuran pupil. Iris jugalah yang memberikan warna mata manusia sesuai dengan jumlah melatonin di dalamnya. Iris terbentuk sejak di rahim dari membran jaringan yang melipat erat, dan sebelum lahir membran tersebut berdegenerasi agar pupil terekspos. Ketika hal ini terjadi, struktur unik dari iris pun terbentuk. Dilansir dari salah satu laman FBI, iris mata manusia dikatakan sangat bermanfaat karena warna dan strukturnya terkait dengan genetik. 

2. Lidah

Tidak ada manusia yang serupa bahkan sekalipun mereka kembar identik, pasti ada yang membuat mereka berbeda.

Bentuk lidah manusia hampir tidak pernah berubah sejak lahir meski usia bertambah. Sebuah laporan dalam jurnal Advances in Biometrics menemukan bahwa lidah mungkin bisa dijadikan salah satu organ untuk proses identifikasi. Hal ini karena setiap manusia memiliki bentuk dan tekstur permukaan lidah yang berbeda.

Para peneliti mencatat bahwa lidah adalah satu-satunya organ internal yang dapat diekspos secara normal dan mudah untuk inspeksi. Tekstur permukaannya pun tak berubah meski lapisan atas lidah berubah-ubah.

3. Telinga

Tidak ada manusia yang serupa bahkan sekalipun mereka kembar identik, pasti ada yang membuat mereka berbeda.

Hampir tidak ada orang yang betul-betul memperhatikan bentuk telinga. Paling-paling hanya memperhatikan kebersihannya. Karena itu banyak orang tidak tahu kalau bentuk telinga setiap manusia itu berbeda.

Lekukan telinga setiap orang juga unik, tidak seperti sidik jari yang bisa berubah karena luka, pola telinga justru tidak akan berubah meskipun usia bertambah. Hal ini dibuktikan oleh para peneliti dari University of Southampton.

Penulis: Quotes Lidya Vega

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya