Liputan6.com, New York - Sejumlah anak anjing hasil pengembangan teknologi bayi tabung atau in vitro fertilisation di Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Cornell, Amerika Serikat tengah menjalani latihan ketangkasan di Itzcha, New York.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (10/12/2015), ke-7 anak anjing berjenis beagle, labrador, dan cocker ini dalam tahap observasi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Cornell.
Advertisement
Dengan cara in vitro fertilisation, para dokter hewan di universitas ini dapat dengan mudah mengidentifikasi gen tertentu dan penyebab penyakit sehingga cepat untuk diobati.
Berdasarkan keterangan ahli reproduksi biologi dari Universitas Cornell Alexander Travis, pengembangan teknologi bayi tabung bagi hewan menjadi salah satu alternatif cara pelestarian spesies hewan yang terancam punah.