Wajah Shock Donald Trump Diserang Burung Elang

Ekspresi shock kandidat calon presiden AS, Donald Trump saat seekor elang botak berusaha mematuknya dalam sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)

oleh Arny Christika Putri diperbarui 11 Des 2015, 09:13 WIB
20151210-Wajah Shock Donald Trump Diserang Burung Elang
Ekspresi shock kandidat calon presiden AS, Donald Trump saat seekor elang botak berusaha mematuknya dalam sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)
Ekspresi shock kandidat calon presiden AS, Donald Trump saat seekor elang botak berusaha mematuknya dalam sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)
Kandidat calon presiden AS, Donald Trump duduk didampingi burung elang yang sudah berumur 27 tahun saat sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)
Kandidat calon presiden AS, Donald Trump berusaha menenangkan burung elang botak saat sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)
Ekspresi shock kandidat calon presiden AS, Donald Trump saat seekor elang botak berusaha mematuknya dalam sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)
Salah satu kru mencoba membantu kandidat calon presiden AS, Donald Trump untuk menenangkan seekor burung elang botak saat sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)
Salah satu kru merapikan rambut kandidat calon presiden AS, Donald Trump usai diserang seekor burung elang botak saat sesi pengambilan foto di kantor Majalah TIME untuk nominasi dia sebagai Person of the Year, Kamis (10/12). (REUTERS/TIME Magazine)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya