Penjualan Mobil Bekas Turun 20%

Mobil88 sebagai perusahaan jual beli mobil bekas mengonfirmasi terjadinya penurunan penjualan di sektor usahanya

oleh Septian Pamungkas diperbarui 11 Des 2015, 11:21 WIB
Tidak cuma mobil baru, penjualan mobil bekas di pasar nasional juga cukup tinggi.

Liputan6.com, Jakarta - Mobil88 sebagai perusahaan jual beli mobil bekas mengonfirmasi terjadinya penurunan penjualan di sektor usahanya di tahun ini. Faktor ekonomi yang tak menentu menjadi turunnya penjualan mobil bekas. Meski demikian, penjualan mobil bekas oleh Mobil88 diklaim tetap stabil.

"Penjualan mobil bekas tahun ini turun 20 persen. Tapi di Mobil88 flat artinya tidak turun. Sampai November ini sudah 18 ribuan, harusnya sampai akhir tahun bisa sampai 20 ribu," ujar Fischer Lumbantoruan, Chief Operating Officer Mobil88 di Jakarta, Kamis (10/12).

Lebih lanjut ia mengatakan, segmen yang terpukul akibat fenomena ini adalah MPV. "Tapi itu mulai tergantikan karena adanya LCGC. Walaupun itu belum signifikan," ujarnya.

Meski pasarnya terpukul segmen mobil keluarga masih mendominasi. "Persentasenya LMPV 50 persen, MPV 15 persen, small car 15 persen, LCGC 7 persen. Sisanya sedan dan SUV," urainya.

Untuk itu, guna mendongkrak penjualan tahun ini Mobil88 menggelar promo akhir tahun yang berlangsung 12-13 Desember 2015 di tiga kota besar Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Adapun keuntungan yang ditawarkan berupa bebas cicilan selama tiga bulan, subsidi sampai Rp 5 juta dan cashback Rp 27 juta.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya