Liputan6.com, Jakarta - Lahir dari keluarga yang semuanya berada di jalur dangdut, rupanya membuat pedangdut muda Tiara Bahar tidak bisa lepas dari musik tradisional khas Indonesia tersebut. Hal itu pula yang menyebabkan gadis berusia 17 tahun itu semakin jatuh cinta pada musik berirama gendang.
Tiara sebelumnya juga pernah tergabung dalam grup Putri Bahar bersama ketiga sepupunya yakni Juwita, Jelita dan Bellayu Bahar yang melejit dengan single Pusing Pala Barbie di awal 2015 ini. Meski bekerja dengan keluarga, namun Tiara mengaku lebih nyaman bernyanyi sendiri.
"Aku lebih nyaman nyanyi sendiri, karena aku dari kecil sudah jadi penyanyi solo dan Putri Bahar itu sendiri terbentuknya karena ketidaksengajaan. Walau nama Putri Bahar itu sudah melejit, tapi aku pengin dong dengan karier aku sendiri," ujar Tiara saat bertandang ke kantor redaksi Liputan6.com, SCTV Tower, Senayan, Jakarta, baru-baru ini.
Baca Juga
Advertisement
Sejak kecil, Tiara bahkan sudah akrab dengan lagu-lagu milik Rita Sugiarto dan Evie Tamala. Berada di bawah gemblengan sang ayah, Eko Bahar, Tiara mulai terjun ke blantika musik dangdut dengan albumnya bertajuk Calon Si Ratu dangdut pada 2008 silam.
"Aku dari umur sembilan tahun sudah bikin sekitar empat sampai lima mini album dan ketika masuk usia remaja aku sudah keluarkan enam sampai tujuh lagu dengan yang paling terbaru saat ini," tambahnya lagi.
Namun, kariernya saat itu sempat terhenti lantaran dirinya fokus dengan sekolah. Setelah beranjak remaja, Tiara memutuskan untuk kembali merintis kariernya sebagai penyanyi solo dengan single terbarunya Saripati (Salah Sendiri Pakai Hati). Sementara Tiara memilih Homeschooling untuk tetap mendapat pendidikan formal.
