Liputan6.com, Bogor - Sebanyak 4 unit pemadam kebakaran dari Kota dan Kabupaten Bogor dikerahkan untuk memadamkan api. Truk yang terbakar berhasil dipadamkan 2 jam kemudian. Petugas Polsek Cigudeg juga berhasil mengevakuasi kedua korban.
"Sopir dan kernet tangki sudah dievakuasi," kata Kapolsek Cigudeg Kompol M. Imam S, Rabu (16/12/2015).
Kapolsek menyebutkan 2 korban meninggal dunia langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. Namun, petugas belum mengidentifikasi jasad sopir dan kernet truk bermuatan premium itu.
Peristiwa kecelakaan yang menewaskan pekerja PT Pertamina itu, kata Imam, sudah dilaporkan kepada pihak perusahaan tersebut.
Baca Juga
Advertisement
"Setelah diberi informasi, dari pihak Pertamina langsung meluncur ke lokasi kejadian. Kami juga laporkan hal ini ke Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan," ujar dia.
Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan truk meledak dan menewaskan 2 orang. Namun, polisi sudah membuka akses kendaraan dari arah Bogor menuju Jasinga maupun sebaliknya.
"Tadi sempat ditutup karena takut mengganggu proses pemadaman, namun setelah api berhasil dipadamkan jalan kembali dibuka," ucap Imam.
Sebuah truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM) meledak dan terbakar di Jalan Raya Cigudeg, Kampung Cilame, Desa Bunar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pagi tadi. Sopir dan kernet yang terhimpit kabin ikut terbakar.
"Kondisi kedua jasad korban hangus terbakar," kata Imam.
Peristiwa nahas itu bermula saat truk bermuatan 24.000 liter premium melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bogor menuju Jasinga. Menjelang tikungan Kampung Cilame RT 02/03, truk milik Pertamina itu kehilangan kendali hingga terperosok dan terjungkal ke jurang sedalam 7-8 meter.