Liputan6.com, Jakarta - Golkar resmi menunjuk Ade Komaruddin menjadi Ketua DPR mengisi kekosongan setelah Setya Novanto lengser. Sementara kursi Akom, panggilan akrab Ade, digantikan oleh Setya Novanto.
Terkait hal itu, Setya Novanto berharap posisinya sebagai Ketua Fraksi Golkar tidak menimbulkan kegaduhan lagi.
"Saya terimakasih, ya terimakasih. Sudah sepakat semuanya. Dan saya minta maaf ke semua rakyat. Semoga ini ke depan enggak ada kegaduhan lagi," ujar pria yang akrab disapa Setnov di Bakrie Tower, Jakarta, Kamis (17/12/2015) malam.
Saat ditanya apa yang bakal dilakukan saat duduk menjadi ketua fraksi, Setnov menyatakan dirinya baru duduk. Padahal dirinya pernah menjabat sebagai ketua fraksi periode 2009-2014.
Baca Juga
Advertisement
"Saya namanya baru saya belum liat. Saya pelajari dulu. Saya duduk dulu. Rapat. Pelajari dulu. Saya berusaha yang terbaik," tegas dia.
Sementara, terkait proses administrasi pergantiannya serta Akom, Setnov menegaskan akan melakukannya sebelum rapat paripurna digelar pada 18 Desember 2015.
"Besok yang saya umumkan. Sebelum rapim saya kirimkan. Saya serahkan ke pihak pimpinan DPR. Besok semoga selesai. Harus selesailah. Saya dulu kerja cepat," pungkas Setnov.