Pak Muchtar saat menghibur dengan boneka talinya di kawasan Kota Tua Jakarta, Kamis (17/12/2015). Pria berumur 70 itu dengan cekatan memainkan tuas penggerak yang membuat bonekanya bergoyang mengikuti irama dangdut. (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Delapan boneka yang digantukan pada tuas terlihat menari mengikuti alunan musik dangdut, bergoyang menghibur anak-anak di pelataran Museum Fatahillah, Jakarta, Kamis (17/12/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Pertunjukan boneka tali menjadi salah satu daya tarik yang membuat pengunjung Museum Fatahillah berdatangan, Jakarta, Kamie (17/12/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Sebuah gerobak kayu dengan genset serta sound system seadanya tampak dikerubungi anak-anak yang terlihat penasaran melihat 8 boneka kayu menari mengikuti irama musik di pelataran Museum Fatahillah, Jakarta, Kamis (17/12/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Setiap harinya, Pak Muchtar menggelar pertunjukkan boneka tali dari pukul 2 siang hingga pukul 7 malam di pelataran Museum Fatahillah, Jakarta, Kamis (17/12/2015). (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Seketika tetesan air hujan turun, tanda pertunjukan boneka kayu Muchtar harus terhenti, Jakarta, Kamis (17/12/2015). Dengan perlahan Muchtar menutup panggung boneka kayunya dengan sebuah terpal. (Liputan6.com/Yoppy Renato)