Ahli Waris Ancam Bongkar Makam di TMP Kalibata Jika Digusur

Menurut Santo, makam-makam pahlawan yang rencananya akan dibongkar antara lain Letda Dardji, Peltu Harsoni, Kapten Soenarto, Kapten Wagimin.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Des 2015, 20:50 WIB
Lebih dari 7.000 orang dimakamkan di TMP Kalibata, makam khusus bagi mereka yang telah berjasa kepada negara kesatuan Republik Indonesia, Jakarta, Senin (10/11/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Warga Kompleks Zeni TNI AD Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, mengancam akan membongkar makam di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata jika rumah mereka digusur  Kodam Jaya, Minggu besok.

"Sesuai dengan informasi yang kami peroleh, Kodam Jaya akan tetap melakukan eksekusi dan kami hari ini akan memindahkam makam keluarga kami ke Tempat Pemakaman Umum (TPU)," kata perwakilan keluarga dari Kompleks Zeni, Santo di TMP Kalibata, Jakarta, seperti dikutip Antaranews, Sabtu (19/12/2015).

Menurut Santo, nantinya ada 71 rumah yang akan dibongkar di Kompleks Zeni Mampang.


"Ada veteran gerilya 45, veteran Seroja (Timor Timur), veteran Perang 10 November," ucap Santo.

Menurut dia, kedatangan para keluarga pahlawan di TMP Kalibata merupakan bentuk kekecewaan karena pihak Kodam Jaya memaksa membongkar rumah tanpa ada solusinya.

Menurut Santo, makam-makam pahlawan yang rencananya akan dibongkar antara lain Letda Dardji, Peltu Harsoni, Kapten Soenarto, Kapten Wagimin, dan Lettu Tukul Prayitno.

"Rumah-rumah itu merupakan hasil jerih payah ayah-ayah mereka (pahlawan) yang telah meninggal," kata Santo.

Santo juga menegaskan, selama ini tidak ada solusi dari pihak Kodam Jaya terkait rencana penggusuran tersebut.

"Masalah kompensasi hanya akal-akalan saja dari mereka. Semua usaha sudah kami lakukan, makanya hari ini kita melawan," kata Santo.

 

Saksikan juga Live Session: The Rain di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya