10 Cara Makan Sehat Saat Natal

Tak lama lagi, umat Kristiani akan menyambut sukacita Natal. Seluruh hidangan terenak pasti akan tersaji di setiap keluarga, tak terkecuali.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 21 Des 2015, 19:00 WIB
Tak lama lagi, umat Kristiani akan menyambut sukacita Natal. Seluruh hidangan terenak pasti akan tersaji di setiap keluarga, tak terkecuali.

Liputan6.com, Jakarta Tak lama lagi, umat Kristiani akan menyambut sukacita Natal. Seluruh hidangan terenak pasti akan tersaji di setiap keluarga, tak terkecuali buah-buahan.

Meski begitu, ahli gizi Angela Dowden, Ramona Braganza tidak menyarankan konsumsi berlebihan buah-buahan saat natal. Menurutnya,
hal itu akan membuat perut kembung. Begitupun dengan karbohidrat yang dapat menghasilkan gas sehingga perut terasa tidak nyaman saat berkumpul dengan keluarga.

Berikut ini Ramona berbagi tips untuk persiapan hari istimewa Anda pada 25 Desember mendatang, seperti dimuat lalam Dailymail, Senin
(20/12/2015):

1. Bijak konsumsi bawang

Hampir semua makanan memiliki bahan dasar bawang merah dan bawang putih. Namun pada perayaan besar, mungkin sebaiknya Anda harus bijak mengonsumsinya. Pasalnya, bawang dapat memicu kembung dan buang angin terus menerus karena kandungan fructan.

2. Jaga karbohidrat

Hati-hati juga dengan karbohidrat seperti pasta, nasi dan kentang yang disajikan dingin atau dipanaskan. Proses pendinginan dan pemanasan ini akan membentuk resisten pati yang melewati proses cerna dalam usus sehingga menghasilkan gas.

3. Jauhi roti

Roti panggang, seperti baguette, pizza dan croissant dapat juga memicu kembung pada beberapa orang.

4. Hindari terlalu banyak fruktosa

Meskipun fruktosa pada buah-buahan memiliki manfaat kesehatan, namun apel, pir, dan mangga khususnya mengandung fruktosa berlebih dibandingkan dengan glukosa dan dapat menyebabkan kembung dan masalah pencernaan lainnya.

5. Perhatikan pemanis buatan

Pemanis buatan seperti xylitol, manitol dan sorbitol, dapat mengganggu usus Anda.


10 makanan yang harus dihindari

6. Makan sedikit dan sering

Tak salah bila ahli diet merekomendasikan lebih baik makan sering namun dalam porsi yang kecil. Hal ini dikarenakan makanan dalam porsi kecil dapat mengurangi kerja berat pada usus, dan meminimalkan kemungkinan gangguan pencernaan.

7. Tambah jeruk pada makanan Anda

Peras sedikit jeruk pada kalkun untuk membantu pemecahan protein. 

8. Pastikan mengunyah dengan benar

Pastikan mengunyah 30 kali gigitan sebelum menelannya. Hal ini akan mengurangi risiko kembung.

9. Minum

Selain air putih, minum teh jahe atau peppermint dapat menjadi alternatif.

20. Tutup mulut Anda

Jangan berbicara dengan mulut penuh. Selain tidak beretika, bicara dengan mulut penuh akan memicu kembung.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya