Liputan6.com, Depok - Skuter Vespa menjadi model yang digemari pengguna roda dua Tanah Air. Bahkan untuk yang klasik, komunitasnya masih eksis dan tersebar di penjuru Indonesia. PT Piaggio Indonesia mengklaim, komunitas pecinta skuter jenama Italia ini terbesar nomor dua di Indonesia.
Kecintaan seseorang terhadap Vespa salah satunya berasal dari warisan keluarga. Mereka seringkali mendapatkan tunggangannya dari orangtua. Meskipun tak sedikit dari mereka yang mencari ke daerah-daerah untuk berburu skuter tua itu.
Nah, yang namanya warisan atau barang yang tak lagi baru, kondisinya tak bisa ditebak. Tak sedikit motor itu justru dalam keadaan mati total. Lalu, berapa biaya untuk memperbaiki bangkai Vespa agar hidup lagi?
Baca Juga
Advertisement
Deday, pemilik bengkel Aceng Scooter Team (AST) di kawasan Depok, Jawa Barat, menuturkan, estimasi biaya yang dibutuhkan untuk itu sebesar Rp 800 ribu, termasuk di dalamnya penggantian beberapa part.
"Estimasinya Rp 800 ribu standarnya. Itu mengganti laher, seal, piston, dan bandul. Nah bandul ini yang sentral. Apa dia macet, sudah tidak sentral. Semua karena jarang digunakan," ujar pria yang telah membuka bengkel sejak 2002 ini kepada Liputan6.com, Senin (21/12/2015).
Deday menambahkan, biaya tersebut sudah termasuk pengelasan di bagian tertentu. "Misalnya di bagian pengapian, juga bisa di bandulnya yang sudah 'oglek' agar kembali presisi," tambahnya.
Adapun estimasi waktu yang dipatok Deday sekira satu minggu. "Itu sekali lagi, estimasi, perkiraan. Jadi kita harus lihat persis barangnya dulu waktu bisa tentukan dengan tepat," tambahnya.
