Liputan6.com, Jakarta - Keputusan SpaceX untuk menunda peluncuran Falcon 9 kemarin ternyata membuahkan hasil. Kabar terbaru menyebutkan bahwa Falcon 9 telah berhasil meluncur dan mendarat kembali di bumi dengan mulus.
Keberhasilan SpaceX ini disebut akan menjadi salah sejarah dalam penerbangan luar angkasa. Sebab, dengan berhasil mendaratkan roket secara vertikal dengan utuh, membuka jalan bagi penggunaan roket yang sudah pernah dipakai sebelumnya. Dengan demikian, perjalanan luar angkasa dapat dibuat lebih murah.
"Saya tidak percaya diri bahwa kami akan berhasil, namun saya sangat senang dengan pencapaian ini," ujar Elon Musk, CEO SpaceX, seperti dikutip dari laman Ars Technica, Selasa (22/12/2015).
Baca Juga
Advertisement
Tak hanya itu, dalam peluncuran ini Falcon 9 juga sekaligus membawa 11 satelit komunikasi ORBCOMM ke orbit bumi.
Usaha SpaceX dalam penerbangan ke luar angkasa sedikit banyak terbayarkan dengan keberhasilan ini. Sebelumnya, SpaceX sudah melakukan uji coba pendaratan vertikal sampai empat kali, baik di darat dan laut. Namun, dari seluruh percobaan tersebut tidak ada yang membuahkan hasil.
Keberhasilan SpaceX ini juga menuai pujian dari salah satu kompetitor SpaceX, Blue Origin. Pendiri Blue Origin yag juga Co-Founder Amazon, Jeff Bezos melalui akun Twitter-nya memberikan selamat atas pendaratan Falcon 9 yang berjalan mulus.
Sebelumnya, Blue Origin juga telah berhasil meluncurkan dan mendaratkan roketnya pada bulan lalu. Pada kesempatan itu, Musk juga turut mengomentari keberhasilan tersebut dengan menyebutkan bahwa roket Blue Origin lebih kecil dan tidak terbang setinggi yang dapat dicapai Falcon 9.
.
(Dam/Isk)