Perkuat Skype, Microsoft Beli Aplikasi Talko

Akuisisi ini dilakukan untuk memperkuat inovasi Skype di masa mendatang, khususnya Skype untuk segmen bisnis,

oleh Rizkika Utami diperbarui 24 Des 2015, 10:06 WIB
Microsoft telah menutup aplikasi Skype versi modern di Juli lalu. Sebagai gantinya Skype Messaging dikabarkan hadir untuk Windows 10 Mobile

Liputan6.com, Jakarta - Demi memperkuat layanan Skype di masa depan, Microsoft mengakuisisi Talko yang merupakan aplikasi mobile. Talko sendiri didirikan oleh Ray Ozzie, yang juga mantan Chief Software Architect Microsoft.

Akuisisi ini dilakukan untuk memperkuat inovasi Skype di masa mendatang, khususnya Skype untuk segmen bisnis, yang dirilis pada September 2014 lalu.

Aplikasi ini dirancang untuk berkomunikasi, menelpon, dan melakukan konferensi kapan saja dan di mana saja secara produktif. Ribuan pebisnis diklaim telah menggunakan Talko dalam keseharian pekerjaan mereka.

Dikutip dari The Next Web, Kamis (24/12/15), secara bertahap pelayanan Talko akan ditutup pada Maret 2016 mendatang. Karyawan Talko nantinya akan bergabung dengan tim Skype Microsoft.

Ini bukanlah pertama kalinya Ray Ozzie menjual perusahaan startup-nya kepada Microsoft. Sebelumnya, Ozzie juga pernah menjual startup bernama Groove Networks ke Microsoft pada 2005.

(Riz/Cas)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya