Kru Pesawat Nyabu di Tangerang Diduga Berpasang-pasangan

Heru menjelaskan, setiap pelaku diduga mengonsumsi lebih dari 1 gram sabu.

oleh Audrey Santoso diperbarui 22 Des 2015, 17:41 WIB
Kepala BNN (tengah) Komjen Budi Waseso memberitahukan surat edaran di Gedung BNN, Jakarta, (22/12). BNN berhasil mengamankan seorang pilot, pramugara, dan pramugari sebuah maskapai penerbangan Indonesia. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) menangkap 4 orang di apartemen Jalan Marsekal Suryadharma, Tangerang, Banten pada Sabtu 19 Desember 2015. Di antara mereka diduga kru pesawat komersil yakni kopilot, pramugari, dan pramugara.

Kepala BNNP Banten Kombes Heru Febrianto mengatakan, kondisi 4 orang itu saat ditangkap sedang di bawah pengaruh narkotika. Mereka diduga sedang berpasang-pasangan. Sedangkan jenis sabu yang digunakan para pelaku berkualitas baik, karena berwarna putih bening.

"Sabunya putih bening. Saat kami geledah barang bukti sudah habis digunakan. Mereka berpasang-pasangan, mungkin seperti itu. Tapi fokus kami mengungkap jaringannya," terang Heru di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (22/12/2014).

Heru menjelaskan, setiap pelaku diduga mengonsumsi lebih dari 1 gram sabu. Diduga pesta sabu itu difasilitasi seseorang yang saat ini sedang dilidik petugas BNN.

"1 Orang 1 g (gram) lebih. Sabu sudah digunakan. Ada supplier-nya," pungkas Heru.

Kepala Humas BNN Komisaris Besar Slamet Pribadi sebelumnya membenarkan, ada penangkapan tersebut. Namun, dia meralat identitas kru yang tertangkap. Kru maskapai yang tertangkap bukan seorang pilot melainkan kopilot.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya