Liputan6.com, Malang Arema Cronus telah melangkah di semifinal Piala Jenderal Sudirman 2015. Praktis, skuad Singo Edan minimal telah mengantongi hadiah Rp 500 juta sebagai semifinalis turnamen di mana Mahaka Sports bertindak sebagai operator.
Namun, manajemen tim berjuluk Singo Edan ini enggan berpuas diri, meski sudah masuk semifinal dan mengamankan setengah miliar rupiah. Direktur Arema, Ruddy Widodo, ingin timnya tampil lebih baik dari babak sebelumnya.
"Pihak manajemen tidak mau berpuas diri dengan hadiah yang sudah diraih. Kita yakin masih bisa meraih yang lebih baik lagi dan kesempatan ada di depan mata." terang Ruddi kepada wartawan, Jumat (25/12/2015).
Tidak dipungkiri oleh manajemen Arema, tujuan utama dari keikutsertaan Arema di Piala Jenderal Sudirman 2015 memang mencari hadiah utama. "Tentu saja kita ngotot meraih hadiah utama. Kita tidak munafik. Karena memang hadiah uang itulah yang diharapkan, dari situasi sepakbola yang sedang kacau sekarang," tambah Ruddy.
Manajemen berharap pemain tetap fokus menghadapi semifinal nanti, apalagi dengan hadiah Rp 2,5 miliar sesuai yang dijanjikan oleh Mahaka Sports dan TNI sebagai penyelenggara Piala Jenderal Sudirman 2015.
"Kita mengincar hadiah utama karena memang kita bertanding demi menjaga kebutuhan pemain dan ofisial tetap ada. Dalam kondisi yang sedang prihatin ini, kita harus memanfaatkan setiap peluang yang ada untuk menangkan hadiah," papar dia.
Manajemen Arema pun sudah membicarakan mekanisme pembagian hadiah dengan seluruh pemain dan ofisial. Diharapkan dengan formulasi yang ada, pemain makin termotivasi untuk menuju partai final Piala Jenderal Sudirman 2015.
"Semoga pemain termotivasi dan tetap fokus menuju partai final nanti dengan adanya pembahasan mekanisme pembagian ini," jelas Ruddy.
Advertisement
