Teriakkan Nama Mourinho, Fans MU Ingin Van Gaal Dipecat

Manchester United telan kekalahan ketiga di Liga Premier Inggris secara beruntun.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 26 Des 2015, 22:01 WIB
Kiper Stoke Jack Butland menyelamatkan bola tendangan Marouane Fellaini (Reuters)

Liputan6.com, Stoke - Manchester United menelan kekalahan ketiga di Liga Premier Inggris secara beruntun. Sabtu (26/12/2015) malam WIB, Setan Merah dibungkam Stoke City di Britannia Stadium.

Baca Juga

  • Ozil Si Raja Assist Sukses Sebagai Umat Muslim
  • 10 WAG's Paling Cantik dan Seksi di Tahun 2015
  • 5 Mobil Balap dengan Desain Paling Aneh di Dunia
  • Alasan Yamaha Bikin Tangki Bensin Aneh di Motor Rossi-Lorenzo

Dua gol tim besutan Mark Hughes itu dicetak oleh Bojan Krkic pada menit ke-19 dan Marko Arnautovic di menit ke-26. Kekalahan tersebut membuat posisi MU terus melorot setelah menelan tiga kekalahan secara beruntun di Liga Premier Inggris.

Hingga saat ini Setan Merah berada di posisi keenam, mengemas 29 poin, unggul tiga angka dari Stoke City. Nilai mereka itu berselisih sembilan poin dari rival sekota mereka, Manchester City, yang berada di puncak klasemen Liga Inggris.

Foto dok. Liputan6.com

Padahal, MU sempat masuk ke enam besar dengan selisih nilai yang tak terlalu jauh dengan rival-rival di atas mereka. Tapi, ya itu tadi, tiga kekalahan beruntun membuat mereka kembali tenggelam.


Fans Elukan Mourinho

Di sela-sela pertandingan tersebut, fans Setan Merah terus meneriakan nama Jose Mourinho yang santer dikabarkan bakal menggantikan Manajer MU saat ini, Louis van Gaal. "Jose Mourinho.. Jose Mourinho...," teriak para fans.

Tidak hanya itu saja, ada seorang fans yang memakai topeng Mourinho sambil membawa poster kecaman untuk Van Gaal. Poster itu bertuliskan tentang tanggal pemecatan Van Gaal sebagai Manajer MU, yakni 26 Desember 2015.

Aksi fans saat Manchester United kalah 0-2 dari Stoke City.

Nama Mourinho memang kian kuat menjadi kandidat Manajer Setan Merah selanjutnya. Sebab, ketika Sir Alex Ferguson memutuskan pensiun tahun 2013, Mourinho menjadi kandidat terkuat penggantinya. Namun kala itu, pria asal Portugal tersebut memilih kembali menangani Chelsea.

Peluang Mourinho menakhodai Wayne Rooney dan kawan-kawan terbuka lebar. Pasalnya, eks pelatih Real Madrid itu sedang menganggur setelah dipecat Chelsea. Selain Mourinho, Pep Guardiola juga menjadi salah satu kandidat pengganti MU.

Foto dok. Liputan6.com


Didukung Pemain

Sebelumnya, Louis van Gaal dikabarkan sudah melunak kepada pemain jelang Boxing Day antara Stoke City vs Manchester United malam ini. Luluhnya Van Gaal disinyalir karena dia ingin selamatkan pekerjaannya di Manchester United.

Manajer asal Belanda ini tak lagi keras kepala dan rela untuk mendengarkan keluhan dari pemain. Di awal pekan lalu, dia memanggil pemain senior Wayne Rooney,Michael Carrick, Chris Smalling dan Juan Mata untuk bicara.

Foto dok. Liputan6.com

Sejauh ini, Van Gaal masih didukung pemain. Namun MU butuh perubahan cepat usai kalah tiga kali beruntun. Hanya kemenangan yang bisa selamatkan MU dari rentetan kritik.

Meski melunak, manajer berusia 64 tahun itu juga menantang pemainnya untuk menunjukkan jika aturan yang longgar benar-benar berpengaruh di lapangan. Ini dibutuhkan untuk akhiri rentetan enam laga tanpa kemenangan MU.


Pekerjaan Berat

Sayangnya, pekerjaan Van Gaal dipastikan tak akan mudah. Sebab, di laga selanjutnya, MU harus menghadapi Chelsea, Selasa (28/12/2015). Laga ini akan digelar di kandang MU, Stadion Old Trafford.

Chelsea sendiri terakhir hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Watford. Namun, kehadiran pelatih Guus Hiddink yang mengantikan Jose Mourinho dipercaya telah memberikan kepercayaan diri tinggi kepada pasukan Chelsea. 

Foto dok. Liputan6.com

Jika MU kembali gagal meraih kemenangan, apalagi kalah, rasanya sulit bagi Van Gaal untuk lolos dari pemecatan. Ironis, salah satu sosok disebut-sebut bakal menggantikannya adalah Mourinho!**

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya