Liputan6.com, Jakarta - Jelang 2016, Partai Gerindra mulai menjaring nama calon gubernur DKI Jakarta yang akan bertarung pada Pilkada 2017. Penggalangan suara di kalangan kader dilakukan dalam rapat akbar yang dilaksanakan di GOR Senen, Jakarta Pusat. Ada 8 nama yang masuk sebagai calon.
Nama-nama ini nantinya akan dipilih 750 kader yang mewakili suara kader di seluruh Jakarta. Mereka akan memilih 8 nama yang sudah masuk dalam penjaringan calon gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra. 5 Nama berasal dari internal partai, sedangkan 3 lainnya dari eksternal.
"Nama dari kader partai yakni M Taufik, M Sanusi, Sandiaga Uno, Biem Benyamin, dan Ahmad Muzani. Sedangkan dari eksternal partai adalah Ridwan Kamil, Saefullah, dan Safri Samsudin," kata Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Syarif, Jakarta, Minggu (27/12/2015).
Anggota DPRD DKI Jakarta itu mengungkapkan, nama-nama ini bukan sembarangan ditetapkan partai. Gerindra sudah menggelar survei untuk menentukan calon. Para kader nantinya memilih langsung seperti sistem coblos pemilu.
Baca Juga
Advertisement
Bila nama-nama yang sudah ditentukan partai tidak ada yang dikehendaki kader partai, akan ada calon alternatif yang diajukan. Calon ini akan masuk dalam kolom 9.
"Jika dari 8 nama tidak ada yang sesuai dengan kader, maka kita berikan calon alternatif di kolom nomor 9," tutup Syarif.
Beberapa nama yang diajukan Partai Gerindra sempat muncul sejak lama. Sandiaga Uno misalnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra itu pernah ramai dibicarakan di media sosial, karena fotonya muncul bersama Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari PKS, Triwisaksana.
Hanya saja, partai yang diketuai Prabowo Subianto ini, belum menyatakan banyak terkait gambar yang beredar tersebut.
