Usut Penyerangan Polsek Sinak, Tim Mabes Polri Terbang ke Papua

Polri belum dapat memastikan motif dan pelaku penyerangan berasal dari kelompok mana.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 28 Des 2015, 15:54 WIB
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charliyan memberikan keterangan menyambut Natal dan Tahun Baru 2016 di Jakarta, Senin (21/12/2015). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Polri mulai menyelidiki penyerangan Polsek Sinak, Kabupaten Puncak, Papua oleh sekolompok orang bersenjata pada Minggu 27 Desember 2015 malam.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Charliyan mengatakan, saat ini tim penyidik dari Mabes Polri telah diberangkatkan ke lokasi guna menelusuri pelaku dan motif penembakan tersebut.

"Motifnya masih diselidiki dan masih didalami, apa murni kriminal atau politik belum tahu. Tim dari Mabes Polri sudah diturunkan untuk back-up. Mudah-mudahan bisa segera tertangkap," kata Anton di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Senin (28/12/2015).

Anton mengaku belum dapat memastikan pelaku penyerangan berasal dari kelompok mana. Ia pun menyerahkan sepenuhnya kepada tim penyidik yang saat ini telah meluncur ke lokasi.

"Kita terlalu pagi untuk menyimpulkan itu. Kalau pelakunya sudah tertangkap baru tahu, kami tidak bisa menduga-duga," ucap Anton.

Mapolsek Sinak di Kabupaten Puncak, Papua sebelumnya diserang sekolompok orang tak dikenal pada Minggu 27 Desember 2015 malam. Akibat penyerangan itu, 3 anggota polisi tewas. Sementara 2 anggota lainnya mengalami luka tembak.

Selain melakukan penyerangan, kelompok tersebut juga mengambil 7 pucuk senjata api dari berbagai jenis beserta amunisinya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya