Rayakan Tahun Baru, Jokowi Dipastikan Aman di Papua

Polri akan meningkatkan keamanan di wilayah lain yang berpotensi rawan.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 28 Des 2015, 19:26 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan saat Peringatan Hari HAM se-dunia 2015 di Istana Negara, Jakarta, Jumat (11/12). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta -  Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Widodo berencana mengunjungi Papua pada perayaan pergantian tahun 2016. Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat dipilih sang kepala negara sebagai tempat untuk merayakan tahun baru.

Wakil Kepala Polri Komjen Budi Gunawan memastikan pihaknya akan meningkatkan pengamanan di lokasi yang akan dikunjungi Presiden Jokowi pada saat perayaan tahun baru itu.

"Sementara untuk setting kedudukan pasukan pengamanan sudah cukup, di 4 lokasi yang beliau (Presiden Jokowi) kunjungi termasuk langkah-langkah antisipasi. Kekuatan di sana sudah kita tambah," kata Budi di aula Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (28/12/2015).

Selain itu, sambung Budi, pihaknya juga akan melakukan peningkatan keamanan di wilayah lain yang berpotensi rawan. Seperti di Puncak Jaya, Sorong Selatan, Merauke, Wamena dan Raja Ampat.

"Kita sudah tambah pasukan di sana. Kemudian di wilayah lain yang berpotensi masih berkaitan dengan Pilkada dan permintaan oleh Presiden, di Sorong Selatan, Marauke, Wamena dan di tempat wisata Raja Ampat," tegas Budi.

Wilayah Papua kini tengah disorot terkait adanya ancaman keamanan. Peristiwa terbaru terjadi di Polsek Sinak. Sekelompok orang bersenjata menyerang polisi yang tengah berjaga di Polsek Sinak Papua. Mereka menembak hingga menewaskan 3 polisi.

Usai menyerang dan menewaskan polisi, kelompok tersebut melarikan diri dengan menggondol sejumlah senjata.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya