Liputan6.com, Jakarta - Peran Google sebagai salah satu penyedia konten internet paling populer di dunia, ternyata memberi kontribusi terhadap peningkatan traffic kunjungan di laman indonesia.travel hingga enam kali lipat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Arief Yahya, saat konferensi pers bersama Sergey Brin, salah satu co-founder Google di gedung Kementerian Pariwisata, Senin (28/12/2015) kemarin.
Dalam kesempatan itu, Arief juga menuturkan bahwa konsumen wisatawan saat ini sudah bergeser ke arah digital dan mobile. Untuk itu, pihaknya akan terus bekerja sama dengan Google dalam hal digital marketing.
Baca Juga
Advertisement
"Konsumen wisatawan asing saat ini sudah beralih ke digital dan mobile, mulai dari informasi hingga pembayaran. Sementara saat ini kita masih melakukannya secara tradisional. Untuk itu, kita harus mulai beralih ke digital marketing dan kita bermitra dengan Google," ujar Arief.
Di tahun ini, sudah ada 5 negara top yang jadi target Kemenpar. Dan di tahun depan rencananya akan ditambah lagi jumlahnya.
"Kerja sama ini diharapkan bisa mendorong Indonesia jadi nomor satu di digital marketing," tutup Arief.
Beberapa bentuk kerja sama yang akan dilakukan dengan Google antara lain melalui Google Ad, Youtube, ditambah semacam microsite di Google Plus yang memuat informasi mengenai Indonesia.
(Dam/Why)
