Liputan6.com, Tokyo - Pada 27 Desember 2015, Arashi merampungkan tur mereka yang bertema ARASHI LIVE TOUR 2015 Japonism di Tokyo Dome. Dari situlah, satu pengumuman menarik dilontarkan.
Dilansir dari Oricon melalui Tokyo Hive, Senin (28/12/2015), di hari terakhir tur mereka itu, terungkaplah bahwa jumlah keseluruhan penonton yang menyaksikan konser solo Arashi sejak debutnya telah mencapai 10 juta orang.
Baca Juga
Advertisement
Turnya sendiri digelar di lima lokasi yang berbeda. Total keseluruhan terdapat 17 konser di seluruh Jepang. Penampilan mereka sukses menarik 800 ribu pasang mata.
Tema tur mereka tersebut adalah 'kembali ke akar' dengan memunculkan imej Johnny's dan Jepang serta seluruh anggota yang melakukan tantangan saat sedang manggung dengan menyanyikan lagu solo masing-masing.
Lagu-lagu yang ada antara lain adalah Mask Magic oleh Satoshi Ohno, Drumline oleh Sho Sakurai, Aerial Tissue oleh Masaki Aiba, Tap Dance oleh Kazunari Ninomiya, dan Parkour oleh Jun Matsumoto. Ohno diketahui ikut menata koreografi untuk tiga buah lagu.
Sebagai informasi tambahan, Arashi juga mengungkapkan bahwa mereka berniat untuk menggelar tur arena pertama mereka setelah sembilan tahun lamanya tak dilakukan. Turnya sendiri akan dimulai sejak 23 April 2016.
Tur arena tersebut nantinya akan memiliki tema ARASHI 'Japonism Show' in ARENA. Di dalamnya bakal memiliki unsur Japonism selaku album terbaru mereka yang rilis 2015.
Mengomentari tur tersebut, Matsumoto menyatakan, "Pada saat ini, saya lebih berpikir seperti tentang semacam acara tur ketimbang mengadakan konser rutin dengan rute tertentu."
Arashi resmi terbentuk pada 1999 dan beranggotakan Satoshi Ohno, Sho Sakurai, Masaki Aiba, Kazunari Ninomiya, dan Jun Matsumoto. Mereka kini dikenal sebagai boyband senior di Negeri Sakura dengan karyanya yang spektakuler.