Liputan6.com, London Ada sebuah cerita menarik di hari pemecatan Jose Mourinho oleh Chelsea. Ternyata pada pagi hari sebelum dilengserkan, The Special One sempat hampir menyepakati transfer penyerang PSG, Ezequiel Lavezzi.
Sejak performa Chelsea terus melorot, Mourinho memang beberapa kali menyatakan hendak mendatangkan pemain lini serang anyar. Dia berharap mampu memboyong bomber yang punya insting gol tinggi serta kecepatan untuk membongkar pertahanan lawan.
Baca Juga
- Cari Gelandang, Madrid Blusukan ke Italia
- Lini Tengah Arsenal Kena Badai Cedera, Wenger Siap Belanja
- Verratti Isyaratkan Gabung Muenchen?
Advertisement
Sejak awal Lavezzi sudah disebut masuk dalam daftar incaran. Tapi tidak ada yang menyangka bahwa mereka sudah sampai ke tahap lebih jauh.
Menurut Mediaset, pada hari pemecatan Mourinho, perwakilan Lavezzi sudah berada di London. Malah mereka sempat berkeliling Stamford Bridge dan pusat latihan Cobham sebelum menggelar pembahasan kontrak personal.
Sayang, rencana transfer itu batal seketika. Klub pada sore harinya mengumumkan pemecatan Mourinho dan pihak Lavezzi terpaksa pulang dengan tangan hampa karena klub menolak menggelar pembicaraan lanjutan.
Lavezzi sendiri diketahui sudah tak betah di PSG. Dia ingin cabut segera karena jarang mendapat kesempatan bermain. Setelah Chelsea, duo klub Serie A, Juventus dan Inter Milan kini terus dikaitkan dengan mantan bintang Napoli itu.
