Liputan6.com, Jakarta Benda diduga bom sempat mengejutkan masyarakat Bandung yang tengah merayakan malam pergantian Tahun Baru 2016. Benda tersebut ditemukan di kolong mobil satelit televisi swasta nasional.
"Saat ini sedang diselidiki bahannya apa, apakah itu high explosive atau low (ecxplosive)," ujar Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Sulistyo Pudjo, kepada Liputan6.com, Jumat (1/1/2015).
Benda tersebut berupa kotak (kontainer) logam. Terdapat paku di dalam kontainer tersebut dan juga lilitan kabel.
"Pakunya cukup banyak," terang Pudjo.
Saat ini petugas dari Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob dan Inafis Polda Jabar tengah melakukan proses olah tempat kejadian perkara.
Di lokasi sudah ada Kepala Polres Kota Besar Bandung Komisaris Besar Angesta Romano Yoyol serta perwira menengah lainnya yang tengah melakukan pengamanan malam perayaan Tahun Baru 2016.
Benda Diduga Bom Ditemukan di Bawah Mobil Kru Tv di Bandung
Polisi masih selidiki temuan benda yang diduga bom tersebut, apakah low atau high explosive.
diperbarui 01 Jan 2016, 03:14 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala AFF 2024: Siapa Jadi Raja Asia Tenggara?
Jadwal dan Hasil Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Misi Jadi Raja Asia Tenggara
Erick Thohir Dapat Garansi Duel Timnas Indonesia vs Bahrain Berlangsung di Tanah Air
4 Destinasi Realistis Marcus Rashford Jika Tinggalkan Manchester United
Projo Bersiap Jadi Partai Politik, Pembuktian Jokowi Masih Kuat?
Upacara Erau, Tradisi Sakral Masyarakat Kutai Kartanegara
Dihadiri Jajaran Kabinet Merah Putih, Putri Zulkifli Hasan Membuka Workshop PAN di Surabaya
DPP PDIP Desak Polisi Tangkap Pemasangan Spanduk Negatif Jelang Kongres
Menteri Rosan Bertemu Tiga Perusahaan Raksasa Tiongkok Bahas Percepatan Investasi Mobil Listrik di Indonesia
Piala Presiden 2024 Untung Rp31,9 Miliar, Digunakan untuk Bantu Program Timnas Indonesia
Jakarta hingga Nusantara, Seperti Ini Tren Perjalanan Indonesia Tahun 2024
Budi Arie Setiadi Diberondong 18 Pertanyaan soal Kasus Judi Online