VIDEO: Sindikat Pembobol Bagasi Pesawat Sudah Beraksi 3 Tahun

Terungkapnya sindikat ini berawal dari laporan penumpang yang merasa kehilangan jam tangan mewah.

oleh Liputan6 diperbarui 06 Jan 2016, 07:47 WIB
Terungkapnya sindikat ini berawal dari laporan penumpang yang merasa kehilangan jam tangan mewah.

Liputan6.com, Semarang - Anda hendak bepergian menggunakan pesawat, berhati-hatilah, jangan pernah menyimpan barang berharga dalam tas yang disimpan di bagasi. Sebab Anda bisa saja menjadi korban sindikat pembobol tas penumpang.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (6/1/2016), belum lama ini polisi dan PT Angkasa Pura I mengungkap sindikat pembobol tas penumpang pesawat di Bandara Ahmad Yani, Semarang.

Tiga karyawan bandara yang bertugas sebagai ground handling atau pembawa tas penumpang terbukti melakukan pencurian dari penumpang Garuda GA 246 pada 28 Desember lalu. Satu pelaku berhasil ditangkap tapi dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Terungkapnya sindikat ini berawal dari laporan penumpang yang merasa kehilangan jam tangan mewah. Dari laporan tersebut PT Angkasa Pura I langsung melakukan penyelidikan dan mengungkap sindikat pembobol tas penumpang. Pelaku mengaku sudah menjalankan aksinya selama 3 tahun.

Sebelumnya komplotan serupa ditangkap oleh pihak Bandara Soekarno-Hatta. Aksi mereka kala itu terekam oleh kamera pengawas. Kasus pencurian di bagasi pesawat terbang memang cukup meresahkan masyarakat. Otoritas bandara dan pihak maskapai dituntut untuk melakukan pengawasan lebih ketat.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya