Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengritisi tindakan MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi, yang mempublikasikan rapor kinerja 77 Kementrian/Lembaga ke publik. Karena hal tersebut dinilai berpotensi membuat gaduh sesama pembantu Presiden.
"Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 77 Kementerian/Lembaga itu sebaiknya untuk Presiden saja. Kurang etis jika diumbar di publik," kata Agus di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (6/1/2016).
Politikus Partai Demokrat ini menduga Menteri Yuddy hanya mencari perhatian publik, khususnya kepada Presiden dan Wakil Presiden. Sebab, isu reshuffle atau perombakan kabinet jilid II kian santer akan dilakukan Jokowi dalam waktu dekat.
Baca Juga
Advertisement
Terbukti, lanjut Agus, Menteri Yuddy Chrisnandi yang juga politikus Partai Hanura itu juga dinilai tidak mampu menunjukkan surat perintah Presiden dalam mengumumkan hasil LAKIP itu.
"Saya sendiri melihat hasil evaluasi kementerian dan lembaga yang dibeberkan ke publik oleh MenPAN-RB tersebut belum bisa dijadikan acuan. Saya pikir itu tidak bisa dijadikan sebagai acuan yang betul-betul akurat," tandas Agus.