Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu meminta partai politik tenang dan tidak ikut campur soal reshuffle kabinet. Karena
"Itu hak prerogatif presiden. Kami tidak boleh berpraduga dan lain-lain. Terutama parpol, diam sajalah," ujar Ryamizard di kantornya, Jakarta, Kamis (7/1/2016).
Sementara terkait penilaian yang dilakukan Menpan RB, Ryamizard tidak terlalu memusingkannya.
"Saya tidak melihat itu, yang penting kerja sebaik-baiknya. Kalau nilainya bagus tapi saya tidak bekerja dengan baik, ngapain?" tutur dia.
Baca Juga
Advertisement
Meski tak ambil pusing, Ryamizard meminta hal itu seharusnya tidak dikeluarkan ke publik. "Hal itu sebenarnya perlu. Tapi tidak di luar (dipublikasikan). Di dalam saja," kata Ryamizard.
Menurut dia, jika itu hanya disampaikan secara internal, maka bisa menjadi bahan evaluasi kerja.
"Kalau ada kurang kata-kata, laporannya jadi jelek. Kan kurang benar jika di bawa ke luar. Kalau ke dalam, adminsitrasinya diperbaiki lagi. Bukan langsung jelek, marah orang nanti," pungkas Ryamizard.